Meninggalkan

Meninggalkan
(v) Pergi dari; menghindar dari.

Terkadang melelahkan untuk selalu berharap
Esok akan seindah dulu
Terkadang ingin ku ulangi
Saat tertawa bersama candamu🎶

Kamu satu-satunya yang paling ingin ku dampingi, namun kekasih kini peluk mu tak sehangat saat beberapa bulan lalu, hadir mu tak lagi semendebarkan dahulu, dan tak lagi ku temui tenang dalam sandaran bahu mu.

Aku berani meninggalkan kepentingan pribadi demi kita yang akan tetap utuh, tapi sekarang marah ku membisu, diam ku bukan lagi ingin dirayu, pergi ku bukan lagi ingin dikejar.

Sebenarnya aku enggan menyudahi relasi ini, sebab denganmu adalah yang paling panjang. Aku berusaha untuk menjadi ingin-ingin mu dan terus memperbaiki meski kenyataannya kita tak pernah membaik. Percakapan kita setiap malam diisi oleh perdebatan saling menyalahkan. Mengertilah, meninggalkan atau tetap tinggal menjadi pilihan yang teramat berat. Keduanya begitu menghunus jantung. Kamu yang tak rela aku tinggalkan dan aku yang tak tahan dengan tinggalmu.

Pada hari ini, semua berubah. Aku senang melihat mu mampu menyeimbangkan diri dengan pilihan mu. Katamu, setiap harinya melelahkan dan karena aku, kamu mampu melewatinya. Namun, aku memilih pergi. Meninggalkan semua yang tertanggal. Melepaskan mu dengan penuh kesadaran. Maaf atas keraguan yang selalu aku paksakan akhir-akhir ini.

Aku senang telah menjadi bagian dari perjalanan mu. Satu tahun yang menarik bagi ku, tanpa ada perayaan apapun dan hubungan yang enggan di publikasi.
Terima kasih, Aku pergi dan mohon jangan mencari.

[Aprl, 1911: Untuk anak teknik di Univ Muhammadiyah, Sukabumi]